BALOTELI MEMANG MANUSIA

MILAN, KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, meminta striker Mario Balotelli menunjukkan sikap dewasa. Hal tersebut berkaitan dengan hukuman larangan tampil tiga pertandingan, yang diterima Balotelli karena memprotes wasit Luca Banti, usai pertandingan Serie-A antara Milan dan Napoli, akhir pekan lalu.

Menurut pemberitaan di Italia, Balotelli kesal karena ketika ia dikasari pemain lawan, Banti tidak mengambil tindakan apa pun.

"Mario telah melakukan kesalahan, menghukum tim, klub dan para fans. Ia harus mengubah ini. Balotelli harus membantu wasit untuk melindunginya, karena jika pemain lain mengalami pelanggaran seperti yang ia terima, maka wasit akan meniup peluit. Wasit harus melakukan tugasnya tanpa gangguan karena mereka dapat dipengaruhi oleh sikap negatif," lanjut Allegri.

"Mario telah berusia 23 tahun. Ia tidak lagi seorang anak-anak dan harus menjadi juara. Anda harus memiliki perilaku yang benar karena Anda adalah contoh bagi semua orang yang mengagumi Anda. Saya berharap, ia manfaatkan itu dan menyadari bahwa ia menempatkan tim dan klub dalam kesulitan."

"Anda harus pergi di lapangan berpikir tentang melakukan sikap dengan baik. Ketika Anda menyelesaikan permainan, Anda perlu untuk pergi di ruang ganti, menerima apa yang terjadi dan memikirkan bekerja untuk berbuat lebih baik. Klub akan memutuskan apa yang harus dilakukan kepada Balotelli," tutup Allegri

KAPAL NJOMPLANG

Kapten kapal pesiar Costa Concordia menyebut juru mudinya asal Indonesia sebagai penyebab kecelakaan yang membuat kapal karam di lepas pantai Italia, Januari tahun lalu. Kapten Francesco Schettino mengatakan kepada hakim di kota Grosseto bahwa juru mudi tak mengindahkan perintahnya agar kecepatan kapal dikurangi.

"Saya ingin kapal melambat. Namun juru mudi, Jacob Rusli Bin, tidak mengikuti perintah saya dengan benar," kata Schettiono. "Ia membawa kapal ke arah yang salah dan kami menabrak (karang)," katanya.

Menurut Schettino kecelakaan Costa Concordia disebabkan oleh kesalahan dan keterlambatan respons dari juru mudi. "Jika tidak ada keterlambatan dan kesalahan, kapal ini bisa berhenti," kata Schettino.

TIMNAS MEMANG JUARA

KOMPAS.com — Setelah merebut trofi Piala AFF U-19, Evan Dimas dkk kini melirik satu tempat ke putaran final Piala Asia di Myanmar, tahun depan.

Saat ini, seluruh staf dan pemain mendapat waktu libur empat hari mulai 28 September. Tim kemudian akan berkumpul kembali dan memulai latihan untuk menghadapi kualifikasi Piala Asia U-19 2014 di Sidoarjo.

Indonesia berada di grup G bersama Laos, Filipina, dan Korea Selatan, juara bertahan sekaligus pemegang rekor 12 kali juara. Guam yang sebelumnya menempati grup G menarik diri.

Masing-masing juara grup, lima dari zona Barat dan empat dari wilayah timur, serta enam tim peringkat terbaik, otomatis lolos ke putaran final Oktober 2014. Ditambah tuan rumah Myanmar, akan ada 16 tim yang berlaga di putaran final Piala Asia U-19.

"Dari sekarang kami tim pelatih sudah berpikir bagaimana mengatasi Korea Selatan. Sekarang biar pemain menikmati momen ini. Setelah 22 tahun tidak juara, akhirnya Indonesia bisa berprestasi. Gelar ini milik bangsa Indonesia," kata Indra Sjafri, pelatih Timnas U-19, Senin (23/9/2013) sore.

Menurut Indra, di atas kertas timnya sanggup mengalahkan Laos dan Filipina. Menyoal komposisi pemain, Indra tidak akan menggunakan pemain baru. Ia mempertahankan skuad juara ditambah 11 pemain yang sempat mengikuti pelatnas di Sidoarjo.

Timnas Indonesia U-19 akan didukung 11 orang ofisial sebagai berikut:

1. Indra Sjafri - Pelatih kepala, 2 Februari 1963
2. Nursaelan - Pelatih fisik, 13 November 1964
3. Eko Purjianto - Asisten pelatih, 1 Februari 1976
4. Jarot Supriadi - Pelatih penjaga gawang, 22 Agustus 1964
5. Guntur Cahyo Utomo - Pelatih mental, 19 September 1980
6. Alfan Nur Asyhar - Dokter tim, 17 September 1982
7. Aditya Prameswara Ardhi - Fisioterapis, 5 Mei 1983
8. Randy Nindito Boboy - Administrator, 29 Mei 1983
9. Muhni - Perlengkapan, 13 Februari 1985
10. Ade Ali - Perlengkapan, 30 Juni 1980
11. Ruddy William Keeltjes - Penasihat Teknik, 23 Desember 1953

kimcil BIRU

LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, menilai timnya masih bisa lolos dari Grup E Liga Champions setelah kalah 1-2 dari Basel pada laga perdana di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2013).

"Finis di dua besar fase grup dan masuk fase berikutnya di Liga Champions adalah target yang realistis. Ini adalah target yang akan kami perjuangkan dan saya sangat yakin kami bisa mencapainya," ujar Mourinho.

"Kami kehilangan tiga poin dan kami harus mendapatkan (kemenangan) dari tim lain. Kami harus mendapatkan tiga poin, dari Basel, atau Schalke, atau Steaua Bucharest atau dari semua tim itu, atau dari beberapa dari tim itu."

"Biasanya, Anda harus memenangi pertandingan di kandang dan mendapatkan beberapa poin pada laga tandang. Sekarang, kami harus meraih enam poin di kandang, saat melawan Schalke dan di Steaua, tetapi kami juga harus meraih kemenangan di kandang lawan. Mungkin, kami wajib pergi dan menang di Basel untuk membayar kekalahan ini," tuturnya.

Berikut ini adalah jadwal pertandingan Chelsea di fase grup Liga Champions.
1 Oktober 2013 - Steaua Bucuresti VS Chelsea - Stadionul Ghencea
22 Oktober 2013 - Schalke 04 VS Chelsea - Veltins Arena
6 November 2013 - Chelsea Vs Schalke - Stamford Bridge
26 November 2013 - Basel Vs Chelsea - St Jacob Park
11 Desember 2013 - Chelsea Vs Steaua Bucuresti - Stamford Bridge

LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, menilai timnya masih bisa lolos dari Grup E Liga Champions setelah kalah 1-2 dari Basel pada laga perdana di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2013).

"Finis di dua besar fase grup dan masuk fase berikutnya di Liga Champions adalah target yang realistis. Ini adalah target yang akan kami perjuangkan dan saya sangat yakin kami bisa mencapainya," ujar Mourinho.

"Kami kehilangan tiga poin dan kami harus mendapatkan (kemenangan) dari tim lain. Kami harus mendapatkan tiga poin, dari Basel, atau Schalke, atau Steaua Bucharest atau dari semua tim itu, atau dari beberapa dari tim itu."

"Biasanya, Anda harus memenangi pertandingan di kandang dan mendapatkan beberapa poin pada laga tandang. Sekarang, kami harus meraih enam poin di kandang, saat melawan Schalke dan di Steaua, tetapi kami juga harus meraih kemenangan di kandang lawan. Mungkin, kami wajib pergi dan menang di Basel untuk membayar kekalahan ini," tuturnya.

Berikut ini adalah jadwal pertandingan Chelsea di fase grup Liga Champions.
1 Oktober 2013 - Steaua Bucuresti VS Chelsea - Stadionul Ghencea
22 Oktober 2013 - Schalke 04 VS Chelsea - Veltins Arena
6 November 2013 - Chelsea Vs Schalke - Stamford Bridge
26 November 2013 - Basel Vs Chelsea - St Jacob Park
11 Desember 2013 - Chelsea Vs Steaua Bucuresti - Stamford Bridge

LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, menilai timnya masih bisa lolos dari Grup E Liga Champions setelah kalah 1-2 dari Basel pada laga perdana di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2013).

"Finis di dua besar fase grup dan masuk fase berikutnya di Liga Champions adalah target yang realistis. Ini adalah target yang akan kami perjuangkan dan saya sangat yakin kami bisa mencapainya," ujar Mourinho.

"Kami kehilangan tiga poin dan kami harus mendapatkan (kemenangan) dari tim lain. Kami harus mendapatkan tiga poin, dari Basel, atau Schalke, atau Steaua Bucharest atau dari semua tim itu, atau dari beberapa dari tim itu."

"Biasanya, Anda harus memenangi pertandingan di kandang dan mendapatkan beberapa poin pada laga tandang. Sekarang, kami harus meraih enam poin di kandang, saat melawan Schalke dan di Steaua, tetapi kami juga harus meraih kemenangan di kandang lawan. Mungkin, kami wajib pergi dan menang di Basel untuk membayar kekalahan ini," tuturnya.

Berikut ini adalah jadwal pertandingan Chelsea di fase grup Liga Champions.
1 Oktober 2013 - Steaua Bucuresti VS Chelsea - Stadionul Ghencea
22 Oktober 2013 - Schalke 04 VS Chelsea - Veltins Arena
6 November 2013 - Chelsea Vs Schalke - Stamford Bridge
26 November 2013 - Basel Vs Chelsea - St Jacob Park
11 Desember 2013 - Chelsea Vs Steaua Bucuresti - Stamford Bridge

LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, menilai timnya masih bisa lolos dari Grup E Liga Champions setelah kalah 1-2 dari Basel pada laga perdana di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2013).

"Finis di dua besar fase grup dan masuk fase berikutnya di Liga Champions adalah target yang realistis. Ini adalah target yang akan kami perjuangkan dan saya sangat yakin kami bisa mencapainya," ujar Mourinho.

"Kami kehilangan tiga poin dan kami harus mendapatkan (kemenangan) dari tim lain. Kami harus mendapatkan tiga poin, dari Basel, atau Schalke, atau Steaua Bucharest atau dari semua tim itu, atau dari beberapa dari tim itu."

"Biasanya, Anda harus memenangi pertandingan di kandang dan mendapatkan beberapa poin pada laga tandang. Sekarang, kami harus meraih enam poin di kandang, saat melawan Schalke dan di Steaua, tetapi kami juga harus meraih kemenangan di kandang lawan. Mungkin, kami wajib pergi dan menang di Basel untuk membayar kekalahan ini," tuturnya.

Berikut ini adalah jadwal pertandingan Chelsea di fase grup Liga Champions.
1 Oktober 2013 - Steaua Bucuresti VS Chelsea - Stadionul Ghencea
22 Oktober 2013 - Schalke 04 VS Chelsea - Veltins Arena
6 November 2013 - Chelsea Vs Schalke - Stamford Bridge
26 November 2013 - Basel Vs Chelsea - St Jacob Park
11 Desember 2013 - Chelsea Vs Steaua Bucuresti - Stamford Bridge

CHAHIL, pager chelsea hanyalah pager bambu , mudah ditembus

LONDON, KOMPAS.com — Bek Chelsea, Gary Cahill, menilai timnya menyerang dengan baik, tetapi tidak bertahan dengan baik saat menghadapi Basel di pentas Liga Champions, di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2013).

Laga itu berakhir 2-1 untuk Basel. Sementara gol Basel dicetak Mohamed Salah (71) dan Marco Streller (81), gol Chelsea diciptakan Oscar pada menit ke-85.

Menurut catatan UEFA, Chelsea sepanjang pertandingan menguasai bola sebanyak 56 persen dan melepaskan lima tembakan titis dari 12 usaha, sementara Basel menciptakan lima peluang emas dari tujuh percobaan.

"Ini pukulan berat. Kami bermain dengan baik malam ini, tetapi memberi mereka ruang terlalu besar. Tanggung jawab ada pada kami untuk meningkatkan performa di babak kedua, tetapi kami tak berhasil," ujar Cahill.

Pelatih Basel, Murat Yakin, menilai kemenangan atas Chelsea sebagai prestasi. Namun, ia mengingatkan timnya untuk rendah hati dan selalu fokus pada pertandingan terdekat.

"Kami akan tetap rendah hati dan menyadari bahwa apa yang kami lakukan hari ini adalah memenangi laga pertama. Saya sangat mengapresiasi tim saya. Setelah bertahun-tahun, kami akhirnya berhasil menang di sini. Kami akan terus fokus pada pertandingan terdekat. Kami akan menganalisis pertandingan hari ini dan pada hari Minggu kami akan kembali fokus pada liga," tutur Yakin

Mourinho: Chelsea dalam Masa Transisi

TERKAIT
Chelsea Kalah, Mourinho Tak Terkejut
Cahill: Chelsea Bagus, tetapi Mudah Ditembus
Mourinho: Kekalahan Chelsea Tanggung Jawab Saya
Mourinho: Chelsea Masih Bisa Capai Target di Champions
"Casillas-Ramos Tak Pernah Buat Ultimatum soal Mourinho"
LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Jose Mourinho mengatakan dirinya tengah berusaha mengubah gaya bermain Chelsea. Ia mengaku tak bisa memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan Chelsea untuk menemukan formula baru.

Hal itu berkaitan dengan rekor tak pernah menang yang dialami Chelsea dalam empat laga terakhir. Setelah bermain 0-0 dengan Manchester United, Chelsea kalah adu penalti pada laga Piala Super Eropa melawan Bayern Muenchen. Chelsea kemudian kalah 0-1 dari Everton dan menyerah 1-2 kepada Basel.

"Saya tak menyukai cara bermain Chelsea dalam beberapa tahun terakhir. Klub tak menyukainya dan kami ingin berubah. Ketika Anda ingin membangun sesuatu yang berbeda dan para pemain beradaptasi dan nyaman, hal ini menjadi lebih sulit," ujar Mourinho.

"Besok, kami mungkin menang 3-0 atas Fulham dan segalanya berjalan sempurna atau mungkin saya akan kalah untuk pertama kalinya pada laga kandang di Chelsea dalam empat tahun dan 200 pertandingan liga, dan ini adalah cerita besar. Sepak bola bukan matematika. Saya tak tahu," tambahnya.

PEMAIN CHELSE LAYAK JADI STARTER

TERKAIT
Mourinho: Chelsea dalam Masa Transisi
Mourinho Peringatkan Juan Mata Harus Berubah
Akhiri Rekor Buruk, Chelsea Kuasai Klasemen
Mourinho: Chelsea Tampil Lebih Baik saat Kalah dari Everton
LONDON, KOMPAS.com — Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengaku belum memiliki formasi starter yang pas sejauh ini meski memiliki banyak opsi di lapangan tengah. The Special One pun menyiratkan agar para pemainnya menjawab kebutuhan Mourinho.

"Saya tak tahu pasti (soal formasi Chelsea). Jadi, para pemainlah yang harus memberi saya jawaban karena saya tak bisa terus mengutak-atik demi mencari tim terbaik," kata Mourinho.

Ia pun memberi contoh penampilan bek Branislav Ivanovic. Di mata Mourinho, Ivanovic sudah membuktikan kepantasannya dipilih sebagai starter.

"Saat ini, saya tak ragu Ivanovic adalah bek kanan pilihan saya. Lihat saja penampilannya. Jadi, para pemain yang harus menunjukkan ke saya. Saya tak akan memilih pemain karena status atau riwayat mereka di klub. Saya masih meragukan beberapa posisi, tetapi saya rasa itu wajar," jelas Mourinho.

Chelsea saat ini duduk di posisi keempat klasemen sementara Premier League dengan 10 poin dari lima pertandingan. Terakhir, mereka menaklukkan Fulham 2-0 pada akhir pekan lalu setelah gagal menang pada empat pertandingan sebelumnya.

Gullit Ragu Mourinho Sukses di Chelsea
Penulis: Lariza Oky Adisty | Selasa, 24 September 2013 | 05:08 WIB

Dibaca: 7711

Komentar: 1





GLYN KIRK / AFP
Pelatih Chelsea, Jose Mourinho (tengah), saat menyaksikan anak-anak didiknya bertanding melawan Fulham, di pentas Premier League, Sabtu (21/9/2013).

TERKAIT
Mourinho: Chelsea Masih Bisa Capai Target di Champions
Mourinho: Chelsea dalam Masa Transisi
Mourinho Peringatkan Juan Mata Harus Berubah
Mourinho: Chelsea Tampil Lebih Baik saat Kalah dari Everton
Pemain Chelsea Wajib Buktikan Layak Jadi Starter
LONDON, KOMPAS.com — Mantan manajer Chelsea, Ruud Gullit, mengaku tak yakin kembalinya Jose Mourinho ke klub tersebut akan membawa kesuksesan yang sama seperti sembilan musim lalu saat Mourinho pertama kali melatih Chelsea. Menurut eks bintang Belanda itu, tantangan mengulang kesuksesan musim 2004 hingga 2007 bukan hal yang mudah.

"Saya bukan meragukan kualitas Mourinho. Tetapi, saya ragu ada seorang pelatih bisa kembali ke sebuah klub dan berharap bisa sama suksesnya seperti pertama kali bergabung. Akan sangat hebat kalau ia bisa menunjukkan kalau saya salah," kata Gullit.

Mourinho sejauh ini masih belum membawa The Blues ke performa terbaiknya. Di klasemen sementara Premier League, Chelsea berada di peringkat ke-4 klasemen dengan 3 kemenangan, sekali imbang dan sekali kalah. Sementara di Liga Champions, mereka baru saja dikalahkan FC Basel pada matchday pertama.

Gullit pun merespons ucapan Mourinho yang ditujukan untuknya pasca-menaklukkan Fulham 2-0. Gullit mengaku tak tersinggung dan menganggap Mourinho hanya mencoba melindungi pemainnya.

"Saya tak tersinggung. Ucapannya menunjukkan ia ingin menegaskan caranya melindungi pemain karena ia memang perlu melakukannya," kata pria yang pernah membawa Chelsea menjuarai Piala FA pada 1997 lalu.

"Saya ingin melihat Chelsea sedikit bersenang-senang saat bermain. Gaya mereka sedikit pragmatis, padahal mereka punya pemain-pemain dengan gaya atraktif dan saya ingin melihatnya," pungkas Gullit

VENOMOUS ( BURGERKILL)

Venomous is the fourth studio album by Indonesian metal band Burgerkill, produced by Yayat Ahdiat and Burgerkill. Venomous is the first album to feature the vocals of lead vocalist Vicky. The album was a local success. In the first week of album promo concert at Bandung Berisik, a local metal venue, about 1,000 compact disks were sold.[1]
Venomous was listed #3rd rank after Satu Untuk Berbagi and Jemima as the best studio album release for 2011 by Rolling Stone Indonesia magazine.[2]
Contents
[hide]
1 Album Concept
2 Track listing
3 Reception
4 Personnel
5 References
6 External links
Album Concept[edit source | edit]
In an interview, Eben explains to Mahardhika Utama of Formagz, an Indonesian online music magazine, the reason behind the chosen name:[3]
“
...So, our main target is not being number one Indonesian metal band, but we just wanna be the most dangerous metal band in Indonesia, that's why we named our latest album Venomous!.
”
In the same time Vicky explained about musical style and influences:
“
Whatever that we listen to this album. We are open minded to it, all of us have their own style and influences, and we commit to make this one real. I myself often listen to some Swedish band such as Meshuggah, I also listen to Slipknot and many more.
”
Track listing[edit source | edit]
No. Title Length
1.
"Into the Tunnel" (Instrumental intro)
1:14
2.
"Age of Versus"
5:34
3.
"Under the Scars"
5:17
4.
"Through the Shine"
4:26
5.
"House of Greed"
6:57
6.
"This Coldest Heart" (Instrumental)
3:37
7.
"For Victory"
6:45
8.
"My Worst Enemy"
6:32
9.
"Only the Strong"
5:46
10.
"An Elegy" (Bonus track)
13:38
Total length:
59:50
Reception[edit source | edit]
Professional ratings
Review scores
Source Rating
Loud
(90%) [4]
The Metal Forge
[5]
Rolling Stone
[6]
Rave Magazine
[7]
Space Ship News
(Favorable) [8]
Spirit of Metal
(16/20)[9]
Metal Hammer
[10]
Heavy Magazine
(Favorable) [11]
Venomous was well received by several critics. Brian Fischer Giffin of "LoudMag", an Australian online music magazine stated that:[4]
“
Venomous isn't reinventing the wheel and is not the most original album you'll ever hear – they wear their influences prominently – but at the same time it is also something right out of the box. Ordinarily I would suggest that any band trying a mix of early Sepultura-style thrash, Morbid Angel, commercial metalcore and dashes of electronica would be doomed to fail, but not these guys. Somehow, they've managed to pull it off and do it very well...
”
Rod Whitfield of "Metal Forge" magazine expressed his surprise reaction to Venomous, and wrote:[5]
“
Behind this rather comical band name lies a real and pleasant surprise. Indonesia is obviously not a known Mecca for hard rock and metal in the world, but these guys are apparently their biggest and best metal act. Apparently they've also been around for more than 15 years, which is arguably the biggest surprise of all. And it's fantastic to see the global reach of our favourite style of music.